Selama di Indonesia saya beberapa kali mendengar istilah Black Friday tapi tidak pernah tahu kapan waktu pastinya. Lagipula karena di sana tidak mengenal budaya shopping ini, jadilah saya juga tidak ngeh dengan kata yang penuh dengan nuansa konsumtif ini.
Setelah tinggal di sini barulah saya mencari tahu kapan Black Friday ini sebenarnya. Kalau menurut saya sih event ini lebih ke marketing gimmick alias akal akalannya retailer yah. Karena istilah discount yang digembar-gemborkan tidak terlalu nendang π
Berhubung sudah di sini dan cuma akan 2 kali ngerasain Black Friday, saya dan suami sepakat buat ikut-ikutan meramaikan. Jadilah malam Thanksgiving kali ini kami bergegas menuju mal terdekat yang untungnya termasuk mal besar. Cukup datang ke mal ini kami sudah punya incaran akan ke toko mana saja. Tujuan pertama jelas adalah Best Buy, retailer besar yang mengkhususkan diri di elektronik. Suami sudah punya incaran, yaitu harddisk eksternal minimal 1 TB. Namanya juga cowok, biasalah.. koleksinya macam-macam. Selain itu suami juga ingin kamera digital (lagi). Walaupun sebenarnya sebelum berangkat ke US kami sudah membeli Casio Exilim, tapi beberapa insiden (charger batere lupa terbawa sewaktu ke Manhattan, batere kamera habis di tengah jalan-jalan di Disney World, memory card error), membuat suami ingin punya kamera cadangan.
Selain tujuan utama itu, saya juga mengemban misi titipan teman di Indonesia untuk membelikan pernak-pernik Bath and Bodyworks untuk dijual lagi, tas Coach, jam tangan Timex dan sunglasses (yang ini untuk keperluan pribadi yang bersangkutan). Okay, saya ga merasa direpotkan kok, wong nantinya ditransfer ke rekening rupiah dengan kurs 10.000 *smirk*.
Jam 7 malam kami berangkat dari apartemen dengan melawan dinginnya suhu di luar. Untung saja kami mengecek jadwal bis terlebih dahulu, jadi tidak perlu menunggu terlalu lama dalam siksaan udara dingin.

yang saya suka di sini: orang-orangnya tertib dan mudah diatur. di sini antrian saya tidak diselak orang π
Setelah setia mengantri hingga 4,5 jam, jam 12 teng, antrian mulai dipersilahkan masuk ke toko, tidak langsung semua diperbolehkan masuk oleh security guard Best Buy. Beberapa kali laju calon pengunjung dihentikan (mungkin sekitar 3 menit), memberikan waktu bagi pengunjung sebelumnya menyelesaikan transaksi di kasir dan keluar dari toko, jangan sampai pengunjung yang masuk duluan overcrowded.
Kelar dari Best Buy, saya pun menjelajahi toko-toko lain yang ada di Destiny USA dan buka saat itu.
Setelah berkelana semalam suntuk di mal, akhirnya kami membawa pulang belanjaan (yang cuma punya kami sendiri) sebagai berikut:
- Harddisk eksternal Seagate 1TB seharga 69 USD (quite a steal)
- Nikon Coolpix S3300 seharga 99 USD. Harga asli sekitar 139 USD
- SD card 16GB seharga 9.99 USD.
- Wallflowers Bath and Bodyworks (yang ini ga diskon)
- Wallflowers Bath and Bodyworks refill seharga 5 USD. Harga asli 13 USD
- MAC Studio Fix foundation. Eladalah malah beli bedak tho yooo.. Yang ini blas ga diskon. Dibeli karena saya penasaran masuk shade berapa berdasarkan kategori MAC. Ternyata shade saya NC30. I still think this is a good deal since its price is 27 USD compared to 365K IDR for this pressed powder.Β